Jumat, 10 Juni 2011

MENJAWAB KESIMPANG SIURAN PEMAHAMAN ANTARA MATAHARI DAN BINTANG

Banyak kalangan menganggap bahwa matahari berbeda dengan bintang.  Untuk dapat mengetahui apakah benda langit ini berbeda atau tidak, sebelumnya kita bisa melihat dulu definisi dari masing-masing benda-benda di langit.  Kita mulai saja dengan Galaksi.



Galaksi adalah sebuah sistem yang terikat oleh gaya gravitasi yang terdiri atas bintang (dengan segala bentuk manifestasinya, antara lain bintang neutron dan lubang hitam), gas dan debu kosmik medium antarbintang, dan kemungkinan substansi hipotetis yang dikenal dengan materi gelap.[1][2] Kata galaksi berasal dari bahasa Yunani galaxias [γαλαξίας], yang berarti "susu," yang merujuk pada galaksi Bima Sakti (bahasa Inggris: Milky Way). Tipe-tipe galaksi berkisar dari galaksi kerdil dengan sepuluh juta[3] (107) bintang hingga galaksi raksasa dengan satu triliun........ [4] (1012) bintang, semuanya mengorbit pada pusat galaksi. Matahari adalah salah satu bintang di galaksi Bima Sakti; tata surya termasuk bumi dan semua benda yang mengorbit matahari.

Kemungkinan terdapat lebih dari 100 miliar (1011) galaksi pada alam semesta teramati.[5] Sebagian besar galaksi berdiameter 1000 hingga 100.000 [4] parsec dan biasanya dipisahkan oleh jarak yang dihitung dalam jutaan parsec (atau megaparsec).[6] Ruang antar galaksi terisi dengan gas yang memiliki kerapatan massa kurang dari satu atom per meter kubik. Sebagian besar galaksi diorganisasikan ke dalam sebuah himpunan yang disebut klaster, untuk kemudian membentuk himpunan yang lebih besar yang disebut superklaster. Struktur yang lebih besar ini dikelilingi oleh ruang hampa di dalam alam semesta.[7]

Cukup jelas dinyatakan dalam huruf merah di atas bahwa matahari itu adalah bintang dan bintang itu adalah matahari. :) (dikutip dari berbagai sumber)

Tidak ada komentar:

BBC

Arsip Blog